Google Page Speed Insight Mobile vs Desktop-Cara Optimasi

Kecepatan website dan optimasi mesin pencari (SEO) adalah salah satu faktor kunci yang dapat meningkatkan trafik organik website. Google PageSpeed Insight (PSI) adalah alat yang membantu pemilik website untuk mengukur performa kecepatan website mereka, baik untuk tampilan mobile maupun desktop.
Namun, skor yang diperoleh seringkali berbeda antara kedua perangkat ini. Lantas, apa penyebabnya? Dan bagaimana cara untuk mengoptimalkan website agar memiliki skor yang tinggi di kedua perangkat tersebut?
Artikel ini akan membahas perbedaan Page Speed Insight untuk mobile dan desktop serta strategi terbaik untuk meningkatkan performa website kamu untuk kedua versi.
Perbedaan Google Page Speed Insight Mobile dan Desktop
Google PageSpeed Insight memberikan skor yang berbasis kinerja website dalam skala 0-100, dengan kategori berikut:
- 0 – 49 (Lambat)
- 50 – 89 (Perlu Ditingkatkan)
- 90 – 100 (Cepat)
Namun, skor yang dihasilkan seringkali berbeda antara tampilan mobile dan desktop. Berikut adalah beberapa perbedaan utama diantara keduanya:
a. Kinerja Perangkat
Pada kinerja perangkat diantara keduanya memiliki perbedaan:
- Perangkat mobile biasanya memiliki prosesor yang lebih lambat dibandingkan dengan desktop.
- Browser di perangkat mobile lebih membatasi sumber daya agar menghemat daya baterai.
b. Jaringan yang Digunakan
Selanjutnya, kecepatan pada jaringan juga memiliki perbedaan:
- Koneksi mobile cenderung lebih lambat dibandingkan dengan koneksi broadband yang digunakan pada desktop.
- Google PageSpeed Insight mensimulasikan jaringan 3G/4G untuk pengujian mobile, yang membuat hasilnya lebih rendah dibanding desktop yang menggunakan koneksi stabil.
c. Ukuran Layar dan Rendering
Ukuran layar pada desktop dan mobile jelas berbeda oleh karena itu akan terjadi perbedaan seperti:
- Layout dan elemen pada halaman perlu menyesuaikan ukuran layar di perangkat mobile.
- Beberapa elemen mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk dimuat di layar kecil.
d. Perbedaan Pemrosesan JavaScript
Selanjutnya PageSpeed punya perbedaan saat pemprosesan JavaScript seperti:
- Mobile browser lebih terbatas dalam mengeksekusi JavaScript dibandingkan dengan desktop.
- Terlalu banyak JavaScript dapat memperlambat performa mobile secara signifikan.
Cara Mengoptimalkan Performa di Mobile dan Desktop
Agar website yang kamu miliki punya skor tinggi di Google PageSpeed Insight untuk mobile dan desktop, berikut beberapa langkah optimasi yang bisa coba kamu dilakukan:
a. Gunakan Gambar yang Dioptimalkan
Untuk optimasi gambar kamu bisa mencoba melakukan langkah-langkah berikut:
- Gunakan format gambar modern seperti WebP untuk ukuran lebih kecil dengan kualitas tetap terjaga.
- Kompres gambar menggunakan alat seperti TinyPNG atau ImageOptim.
- Gunakan teknik lazy loading agar gambar hanya dimuat saat diperlukan.
b. Meminimalkan dan Optimalkan JavaScript serta CSS
Minimalkan Javascript dan CSS dengan cara berikut:
- Hapus JavaScript yang tidak digunakan atau meminimalkan penggunaannya.
- Gunakan CSS yang lebih ringan dan hindari pemuatan kode CSS yang tidak diperlukan.
- Manfaatkan asynchronous loading untuk JavaScript agar tidak menghambat pemuatan halaman.
c. Aktifkan Caching Browser
Optimalkan caching browser dengan langkah seperti berikut:
- Gunakan caching untuk menghindari pemuatan ulang file statis yang tidak perlu.
- Pastikan file seperti gambar, CSS, dan JavaScript memiliki masa penyimpanan cache yang optimal.
d. Gunakan Content Delivery Network (CDN)
Penggunaan CDN berperan penting karena:
- CDN dapat membantu mempercepat pemuatan halaman dengan mendistribusikan konten ke server yang lebih dekat dengan pengguna.
- Gunakan layanan seperti Cloudflare atau Akamai untuk performa yang lebih baik.
e. Optimalkan Waktu Response Server
Waktu respons server bisa dioptimalkan dengan:
- Pilih hosting berkualitas tinggi dengan server yang cepat dan uptime tinggi.
- Gunakan teknologi terbaru seperti HTTP/2 atau HTTP/3 untuk transfer data yang lebih cepat.
- Pastikan server memiliki database yang dioptimalkan agar tidak memperlambat waktu muat halaman.
f. Prioritaskan Konten di Atas Lipatan (Above the Fold Content)
Selanjutnya coba optimasi konten di atas lipatan dengan langkah berikut:
- Pastikan elemen yang terlihat pertama kali oleh pengguna dimuat lebih cepat.
- Gunakan Critical CSS untuk memastikan tampilan utama dimuat secepat mungkin.
g. Gunakan AMP (Accelerated Mobile Pages) untuk Mobile
Alasan AMP disarankan untuk mobile karena AMP memiliki kemampuan:
- AMP adalah teknologi yang dikembangkan Google untuk mempercepat pemuatan halaman di perangkat mobile.
- Website berbasis AMP sering kali mendapatkan skor lebih tinggi dalam Google PageSpeed Insight.
Bagaimana Cara Mengecek dan Menganalisis Skor Google PageSpeed Insight?
Untuk mengecek kecepatan website, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Google PageSpeed Insight melalui https://pagespeed.web.dev.
- Masukkan URL website yang ingin dianalisis.
- Klik tombol Analyze.
- Tunggu hingga hasil muncul, dan perhatikan perbedaan skor antara versi mobile dan desktop.
- Gunakan rekomendasi yang diberikan untuk memperbaiki performa halaman kamu.
Jasa SEO Website yang Berpengalaman
Memilih jasa SEO yang tepat untuk website kamu adalah langkah penting dalam mengembangkan bisnis online. Dengan mengikuti tujuh tips di atas, kita bisa memastikan bahwa telah memilih jasa SEO yang profesional, transparan, dan dapat dipercaya. Ingat, SEO adalah investasi jangka panjang, jadi pilihlah penyedia jasa yang benar-benar memahami kebutuhan dan tujuan website kamu.
Jika sedang mencari jasa SEO yang tepat, pastikan kamu melakukan riset terlebih dahulu dan jangan terburu-buru membuat keputusan. Pilihan yang tepat akan membawa hasil yang optimal dan mendukung kesuksesan bisnis online, sebelum memutuskan untuk menggunakan jasa SEO kamu di Digibos.id kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu.