digibos.id (Konten Local SEO) – Mempelajari SEO atau Search Engine Optimization tentunya harus memahami aspek-aspek yang ada di dalamnya. SEO saat ini telah menjadi salah satu alat yang diandalkan ketika ingin mendapatkan audiens gratis dari search engine. Salah satu aspek dalam SEO yang perlu dipahami untuk meningkatkan traffic perusahaan adalah local SEO. Mungkin beberapa perusahaan sudah mulai menerapkan strategi ini, namun tidak sedikit pula yang masih beranggapan bahwa strategi ini tidak terlalu penting dalam keberlangsungan suatu bisnis.
Padahal, saat ini local SEO telah memegang peranan penting untuk mengembangkan bisnis. Hal ini telah dilansir dari Hubspot, bahwa 46% user mencari informasi lokal melalui mesin pencari seperti Google. Dalam artian, sebagai pelaku bisnis tentunya tidak boleh mengabaikan strategi ini.
Untuk mengetahui secara lebih lengkap mengenai local SEO dan konten local SEO, jenis dan cara kerjanya, berikut ini penjelasannya. Simak ya!
Penjelasan Local SEO
Local SEO merupakan sebuah usaha yang dilakukan untuk optimasi bisnis atau layanan di pencarian lokal search engine sehingga pelaku bisnis dapat memaksimalkan visibilitas biaya atau layanan tersebut. Local SEO ini dapat dirasakan ketika audiens mencari toko, café, restoran terdekat dengan menggunakan search engine. Misalnya ketika audiens memasukkan kata kunci, seperti “Café aesthetic di Bandung”, “Toko jas hujan terdekat” ataupun yang lainnya.
Telah dilansir dari Hubspot, bahwa 46% pengguna mesin pencari khususnya Google ini telah melakukan pencarian lokal dan sebanyak 79% pengguna mobile yang telah melakukan pencarian lokal berujuang pembelian secara offline. Dengan begitu, adanya optimasi local SEO ini sangat penting untuk mengoptimasi suatu bisnis di mesin pencari. Hal ini dapat membantu para audiens untuk menemukan kebutuhan atau keinginannya dengan mudah.
Penjelasan Konten Local SEO
Setelah mengetahui mengenai local SEO, selanjutnya yaitu konten local SEO. Konten local SEO merupakan konten yang diproduksi untuk memenuhi kebutuhan pencarian lokal. Konten local ini dapat berupa artikel teks, video maupun gambar yang dapar muncul di website, halaman landing page, Google Bussiness Profile ataupun dalam postingan YouTube.
Untuk membuat konten local SEO agar terlihat unik dan berbeda adalah dari cara pelaku bisnis dalam merancang sebuah konten, yaitu bagaimana konten dapat ditampilkan secara lebih spesifik di daerah tertentu. Misalnya, ketika seorang pelaku bisnis yang memiliki usaha gym dan ingin memasarkan sesuai lokasi tempat bisnis tersebut berada. Dengan begitu, pengelola bisnis harus membuat konten yang berkaitan dengan gym yang dapat menargetkan kata kunci seperti “Tempat gym Bandung”, ataupun membuat konten-konten rekomendasi tempat gym terbaik, cara memulai olahraga di tempat gym, ataupun yang lainnya.
Dengan cara tersebut, pelaku bisnis dapat menarik kesimpulan bahwa sebuah konten lokal dengan konten biasa akan sangat berbeda dari segi intent maupun cara dalam melakukan perancangan. Di mana konten biasa yang ditujukan kepada para audiens yang lebih umum, sedangkan konten local SEO ini ditujukan kepada audiens yang lebih spesifik yang berada di dekat tempat bisnis berada.
Jenis-jenis Konten Local SEO
No. | Jenis Konten | Penjelasan |
1. | Konten Peta (Map Content) | Termasuk alamat bisnis, jam operasional, nomor telepon, dan instruksi arah. Konten ini membantu mesin pencari memahami lokasi fisik bisnis dan meningkatkan kemungkinan muncul dalam hasil pencarian lokal. |
2. | Tulisan Blog Lokal (Local Blog Posts) | Menulis blog tentang berita, acara, atau topik lokal dapat membantu menarik audiens lokal. Ini juga bisa menjadi cara untuk menampilkan pengetahuan tentang daerah setempat dan menarik perhatian calon pelanggan di wilayah tersebut. |
3. | Ulasan dan Testimoni Lokal (Local Reviews and Testimonials) | Meminta ulasan dari pelanggan lokal dan menampilkan testimoni mereka di situs web pelaku bisnis atau platform ulasan seperti Google My Business dapat membantu meningkatkan otoritas bisnis di mata mesin pencari dan calon pelanggan. |
4. | Optimasi Kata Kunci Lokal (Local Keyword Optimization) | Menggunakan kata kunci yang relevan dengan lokasi bisnis dalam konten, termasuk di judul, meta deskripsi, dan konten itu sendiri, membantu mesin pencari memahami bahwa bisnis relevan untuk pencarian lokal. |
5. | Halaman Lokal di Situs Web (Local Landing Pages) | Membuat halaman khusus untuk setiap lokasi bisnis dengan informasi yang relevan seperti alamat, jam operasional, nomor telepon, dan deskripsi bisnis, dapat membantu meningkatkan visibilitas lokal. |
6. | Optimasi Google My Business (GMB Optimization) | Mengoptimalkan profil Google My Business pelaku bisnis dengan informasi bisnis yang lengkap, gambar yang relevan, dan memperbarui secara teratur dengan posting atau berita lokal, dapat membantu bisnis muncul di hasil pencarian lokal dan di Google Maps. |
7. | Peta Interaktif (Interactive Maps) | Menambahkan peta interaktif ke situs web bisnis dengan menandai lokasi bisnis dan tempat-tempat penting lainnya di sekitarnya dapat memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pengunjung situs dan meningkatkan otoritas lokal bisnis di mata mesin pencari. |
8. | Konten Media Sosial Lokal (Local Social Media Content) | Posting konten yang relevan dengan komunitas lokal bisnis di platform media sosial seperti Facebook, Instagram, atau Twitter dapat membantu membangun hubungan dengan audiens lokal dan meningkatkan eksposur bisnis di tingkat lokal. |
Cara Kerja Local SEO
Melakukan optimasi terhadap local SEO, mesin pencari seperti Google sudah memberikan beberapa petunjuk dan sinyal peringkat yang dapat diperhatikan secara langsung ketika audiens mencari pencarian lokal. Adapun faktor sinyal peringkat yang dapat berkontribusi ke local SEO, yaitu:
- Google Business Profile atau Google My Business Signal: Parameter dalam Google Business Profile ini adalah keyword pada nama bisnis, lokasi pengguna dengan letak bisnis maupun kategori bisnis.
- Link Signals: Penandanya yaitu anchor text, kuantitas domain dan authority
- Review Signals: Dalam hal ini, indikatornya yaitu jumlah review, perbandingan review positif dan juga negatif.
- On-page Signals: On-page signals ini dipengaruhi oleh konten, penggunaan kata kunci, dan NAP (name, address, phone number).
- Citation Signals: Parameternya merupakan relevansi NAP pada platform lain.
Cara kerja Local SEO melibatkan serangkaian langkah dan strategi yang bertujuan untuk meningkatkan visibilitas bisnis di hasil pencarian lokal. Berikut adalah langkah-langkah utama dalam cara kerja Local SEO:
1. Optimasi Google My Business (GMB):
- Daftar bisnis Anda di Google My Business dan lengkapi profil dengan informasi yang akurat seperti alamat, nomor telepon, jam operasional, kategori bisnis, dan deskripsi singkat.
- Verifikasi kepemilikan bisnis Anda dengan mengikuti proses yang ditentukan oleh Google.
- Unggah foto bisnis yang berkualitas tinggi dan relevan untuk meningkatkan daya tarik profil bisnis Anda.
2. Optimasi Situs Web:
- Pastikan situs web Anda dioptimalkan untuk kata kunci lokal yang relevan dengan bisnis Anda.
- Termasuk informasi kontak dan alamat bisnis Anda secara jelas di situs web Anda, biasanya di footer atau halaman kontak.
- Gunakan markup schema untuk memberi tahu mesin pencari tentang informasi bisnis Anda, seperti alamat, nomor telepon, jam operasional, dan ulasan.
3. Optimasi Konten Lokal:
- Buat konten yang relevan dengan lokasi Anda, termasuk posting blog, artikel, atau ulasan yang menargetkan kata kunci lokal.
- Gunakan kata kunci lokal secara strategis dalam konten Anda, termasuk di judul, meta deskripsi, dan konten itu sendiri.
- Pastikan konten Anda bermanfaat dan relevan bagi audiens lokal Anda.
4. Pembangunan Tautan Lokal (Local Link Building):
- Membangun tautan dari situs web lokal, direktori bisnis lokal, atau lembaga pemerintah setempat dapat membantu meningkatkan otoritas lokal situs web Anda.
- Lakukan outreach kepada pemilik situs web lokal untuk meminta tautan balik atau partisipasi dalam acara atau kegiatan komunitas lokal.
5. Ulasan dan Testimoni Lokal:
- Aktif meminta ulasan dari pelanggan lokal dan menanggapi ulasan secara positif dan profesional.
- Pastikan bisnis Anda terdaftar di platform ulasan populer seperti Google, Yelp, atau TripAdvisor, dan kelola ulasan dengan baik.
6. Optimasi Mobile:
- Pastikan situs web Anda responsif dan mudah dinavigasi di perangkat mobile, karena banyak pengguna mencari bisnis lokal menggunakan smartphone mereka.
7. Pemasaran Media Sosial Lokal:
- Gunakan media sosial untuk berinteraksi dengan komunitas lokal Anda, berbagi konten yang relevan, dan mempromosikan acara atau promosi lokal.
8. Monitoring dan Analisis:
- Pantau kinerja lokal SEO Anda secara teratur menggunakan alat analisis seperti Google Analytics dan Google Search Console.
- Tinjau hasil pencarian lokal dan peringkat situs web Anda untuk kata kunci tertentu, dan sesuaikan strategi Anda berdasarkan data yang diperoleh.
Itulah penjelasan secara lengkap mengenai local SEO dan konten local SEO, jenis dan juga cara kerjanya. Untuk memahami secara lebih lengkap mengenai SEO, Anda dapat mengikuti pelatihan bersama Digibos dengan menghubungi contact di bawah ini.
Let us know what your brand needed?
we will get back to you.
Content Writer & SEO Specialist